topbella

Thursday, December 30, 2010

Sesuatu yang tak terungkap kala bicara :)

Tiada kata yang tepat untuk menggambarkan perasaan ini padamu..
Dan walaupun kau tak berkata, perbuatanmu mengungkapkan segalanya..
Jujur, terkadang ragu itu ada..tanpa alasan, ia tetap ada..
Aku masih belum yakin pada diriku sendiri..
Belum yakin untuk keberuntunganku mendapatkan kamu…

Terima kasih untuk setiap saat kamu ada..
Terima kasih untuk setiap canda tawa serta bahagia..
Terima kasih untuk rasa nyaman yang tercipta..
Terima kasih untuk menerimaku apa adanya..
Terima kasih untuk meluruskanku dikala gila..
Terima kasih untuk menghapus semua duka..
Terima kasih untuk menampung semua rahasia…
Terima kasih telah menjadi teman, sahabat, bahkan terkadang layaknya orang tua, serta yang terpenting, kamu adalah cinta…
Terima kasih untuk setiap keterpurukan yang kamu ubah menjadi ketegaran nyata..
Terima kasih untuk segalanya..

Tapi…

Maaf, aku tidak bisa selalu ada..
Maaf, aku mungkin belum bisa membuatmu bahagia..
Maaf, jika tak bisa kuhapus semua duka…
Maaf, mungkin tak bisa menjadi obat saat kamu terluka..
Maaf, mungkin posisi ku tak layak dianggap sebagai apa2…
Maaf, bila kau tak nyaman tuk berbagi rahasia…
Maaf, hanya bisa membuatmu lelah dan mungkin ingin hentikan segalanya..
Maaf, beginilah aku apa adanya..
Maaf..aku tak bisa lagi berkata-kata..

Hari-hari denganmu adalah hari-hari yang paling kusyukuri dalam hidupku di dunia..
Hari-hari dimana aku bahkan ingin dunia berhenti saja..
Supaya tidak ada hari lain yang mungkin membuyarkan semua mimpi kita..

Aku dan kekuranganku mungkin belum bisa membuatku jadi pendamping yang kau impikan..
Tapi segenap unsur yang terkandung dalam sosok ANANDA SASNITA sedang mencoba untuk bisa membuatmu bahagia…
Aku sangat ingin membuatmu tegar…
Ingin membuatmu sadar, bahwa apapun yang kamu hadapi sekarang dan nanti, kamu tidak akan menghadapinya sendiri..
Aku hanya ingin kamu tahu, aku ada untukmu…

You said: Nda, I hope you can be my star, shining my days forever. (Remember? :) )
And I say: Yes, I’ll be your star; I’ll shine your day forever. Because you are my star :-*

Friday, October 1, 2010

Kicauanku, kicauan si motor :)

Aku, namaku 3568 AS
Aku menjadi saksi dari perjalanan dua anak manusia
Ya,dua anak manusia yang hampir setiap harinya duduk di pundakku
Sebenarnya aku adalah motor yang beruntung yang menjadi tunggangan tetap dari sang pria
Hingga akhirnya sang pria menemukan wanitanya, dan sejak saat itulah aku menjadi saksi bisu kisah mereka

Bermula aku menjadi saksi akan sikap mereka yang tersipu-sipu lucu, andai aku bisa tertawa pasti aku akan menertawakan mereka hingga wajah mereka bertambah semu
Tapi aku tak bisa, karena itu aku hanya bisa sedikit mengerjai mereka saat itu
Aku biarkan kaki belakangku bocor saat mereka membawaku untuk menikmati sore yang indah itu,
Betapa lucu melihat mereka duduk menungguku sambil berbicara malu-malu dengan topic yang sangat kaku..hahahaha..
Si bapak bengkel (sang tabib) pun seolah ikut mengerti keinginanku untuk menjahili mereka, ia berlama-lama sewaktu menyembuhkanku, hingga dua cucu adam itu hampir kehabisan cerita :D

Itu dulu, saat mereka masih saling malu-malu..

Seiring berjalannya waktu, aku tahu rasa mereka kini semakin pasti,
Wajah-wajah yang dulu tersipu itu kini berganti dengan candaan konyol dan tawa terbahak
Benar,begitulah mereka sekarang
Sudah begitu akrab :)

Sebenarnya itu tidak mudah,
Tidak secepat membalikkan telapak tangan untuk mengubah tingkah mereka saat mengendaraiku,
Terkadang aku harus menguji mereka dengan sedikit rakus meminum bensin, hingga kemudian dengan sadarnya aku pura-pura mogok kehausan…
Si pria memapahku untuk minum, dan wanitanya berjalan beriringan sebagai wujud belasungkawa atas kejahilanku,hehehe..
Beberapa kali itu terjadi, aku jahil..tapi aku salut, mereka tidak pernah mengeluh…

Berbagai cuaca dan tempat telah aku lalui
Jika mereka kepanasan, akulah yang membopong mereka
Mereka kehujanan, aku jugalah yang setia menemani mereka menikmati setiap tetesan rahmat Ilahi itu

Tempat dimana mereka tertawa bersama,
Menggila ketika menebus kekalahan taruhan,
Mengisi kekosongan perut dengan berbagai jenis makanan yang aku tak bisa cicipi itu,
Bersaing memancing ikan demi bercups2 eskrim,
Hingga saat si wanita pernah meneteskan air matanya pun, akulah saksi tunggalnya…

Aku bangga menjadi saksi cerita mereka…
Dan setiap malam di waktu istirahatku, aku berpikir : kisah gila apa lagi yang akan aku saksikan dari dua orang gila yang punya rasa itu ?
Aku tak sabar menunggu hari esok, berharap saat fajar menyingsing untuk dapat tertawa dalam deru lajuku melihat kekonyolan mereka…
Dan syukur2 kalau aku bisa menjahili mereka lagi..hahahaha..

Aku berdoa padaMu Ya Rabb
Semoga kedua insan itu tetap Kau jaga dalam cinta-Mu
Buatlah cinta mereka bertambah,seiring bertambahnya speedometer ditubuhku
Jangan biarkan cerita mereka menjadi usang, meskipun nantinya aku telah usang
Aku masih tetap ingin menjadi saksi cerita masa tua mereka, saat aku pun beranjak tua
Amiiiiiiiiiiiin Ya Rabb..

011010
0:02

Tuesday, September 14, 2010

Teriakan sang gadis untuk yang berhati kecil

Entah apa yang ada dipikiran si gadis..
Ia hanya menatap terpaku pada hiruk pikuk dunia..
Membiarkan kulitnya tersengat aroma pemanasan akibat ulah jari-jari tangan lainnya..
Membaui kepulan gas toksin dari bibir-bibir knalpot dunia..

Yang ia ingat, ini bukan dunia yang ia inginkan..
Bukan negeri dalam dongeng yang sering terlintas dalam mimpinya..
Mimpi yang sering dibuyarkan,lagi-lagi oleh kebisingan dunia..

Bocah,remaja bahkan paruh baya itu seolah terlarut dalam ceremony..
Membakar uang yang sudah mengganti pakaiannya menjadi petasan dan kembang api..

Tak ingin munafik,
Sang gadis pun dahulunya pernah menjadi bagian dari lantunan ledakan itu..
Tapi itu dulu teman, dan pun tak pernah berlebihan..
Yang ia sayangkan, mereka yang membakar ratusan ribu rupiah tapi tak pernah bersedekah..
Yang ia sedihkan, mereka yang bersenang-senang tanpa melihat bahwa ada tetangganya yang kelaparan di malam lebaran..
Ya Rabb, dimanakah perasaan para insan ini ?

Kembali lagi si gadis tertunduk,
Ia malu karena ia hanya bisa menggerutu dalam hati..
Hanya bisa berteriak di dalam tempurung otak..
Ia tak mampu mengobarkan betapa ia amat membenci para rakyatvora (pemakan harta rakyat)..
Ia tak berdaya untuk memperbaiki segala yang sudah terlanjur membusuk..
Ia malang..

Terlalu kecilkah hati kita untuk merasakan penderitaan nyawa-nyawa lainnya ?
Mereka juga layak hidup mapan, teman..

Monday, September 13, 2010

Pathetic girl

Is it wrong for a girl to be sad ?
She sad because 'the one'..
The one who fight for walking to another 'her house' back to back..
But might be never thought to come to her house..
Even if he thought, it never meant to be !

Saturday, September 11, 2010

*empty*

Seandainya saja aku bisa meneriakkan apa yang ada di dalam hati dan pikiranku . . .

Friday, September 10, 2010

Happy Id Fitri, dear :)



Aku tau, aku tak sempurna dalam melangkah bersamamu..
Terkadang kekuranganku membuat perahu rasa kita goyah..
Kuakui kau nakhoda yang kuat..
Yang slalu bisa membuat ini semua, tidak karam dengan izin-Nya..:)

-dedicated for My Dearest :-*

Thursday, July 15, 2010

Fairytale ?

Apakah aku benar takdirmu ?
Apakah aku yang pantas untukmu ?
Apakah hanya aku yang ada dihatimu ?


Bukan tak yakin..
Hanya masih merasa tak percaya..
Karena sepertinya apa yang kita jalani seperti mimpi..mengalir begitu indah..
Begitu menghanyutkan..

Bukan aku mengharap pertengkaran..
Tapi aku hanya tak mau ini hanya dongeng belaka..

Friday, June 25, 2010

Ingin Menangis

Ingin menangis
Tapi terlalu banyak mata yang memandangku
kalau aku terisak, pasti sorot-sorot itu diam-diam akan memandangku

Apa sebenarnya yang ingin ku tangisi ?
Aku ingin menangisi hidupku
Kedengaran seperti aku tak bersyukur ya ?
Tapi bukan
Bukan aku tak bersyukur
Aku hanya ingin menangisinya saja
Menangisi setiap likunya
Jalan terjal dan berbatu yang aku tempuh
Juga ingin menangisi hamparan hawa sejuknya
Semuanya

Aku cengeng ?
Mungkin
Manja ?
Bisa jadi

Tapi itu memang aku
Aku yang ingin ku tangisi

:'(

Wednesday, June 2, 2010

Tiada tentu

Lelah . . .
Seakan terpasung dalam indahnya rhytma kehidupan . . .
Terbelenggu ikatan bernama rutinitas . . .

Siapa yang bisa jamin akhirnya bisa seperti harapan sang rumput ?
Mungkin ia layu, karena hujan berganti kemarau sepanjang tahun . . .
atau angin kehilangan arah saat menerbangkan benih-benih asa . . .

Ingin meraung,
merintih,
tapi apa gunanya ?
suara hanya akan membuat lubang itu makin menganga . . .

Hingga hanya terpaku,
diam,
dan menatap kosong tanpa kekuatan untuk sekedar meneteskan air keperihan .

Monday, April 5, 2010

For future ?


Diantara himpitan tugas...


Grr..
Kalo gak mikir demi masa depan dan ortu, mungkin bendera putih udah berkibar..
Apalah para dosen tu, ngeforce tanpa rasa belasungkawa..Y__Y

Whee..pengennya bisa kayak kemarin lagi..
Hari minggu slalu..hohoo..

Mulai dari pagi jalan2 , mancing ( yess, dapat tiga ikan yang berarti 4 cups eskrim,hahahaha ) dan jalan2 lagi..:D :D :D

Menghabisakan waktu kayak kemarin tu bener2 nyenengin, malah rasa na gk cukup wktu na..-_-
*manusia emank gk pernah puas..:p

ditambah lagi pas malam, ujan deraaaaaaaaasss..saya bisa sleep tight..B-)

Tapi hari iniii,,,kembali berkutat dengan tugas..:s
menjalani aktivitas masing2..
lagi2 dengan jdul : DEMI MASA DEPAN !

'Makasi ya bwt kmrn, jeyek..:*

Saturday, February 27, 2010

Forever . . .

I have sun for the days . . . :)




Moon and stars for the nights . . . :)




And..
Y.O.U..
Forever. . . -hopefully-
:*

Friday, February 12, 2010

T.R.U.S.T



Baginya ini berbeda . . .
Bagi dirinya yang rapuh, itu semua rentan godaan . . .
Sedikit saja hembusan angin atau tetesan gerimis, ia berubah wujud menjadi kepingan..
Bahkan kalau kau tau, ia menguap begitu saja..

Bisakah kau mecairkan sesuatu yang beku, ketika ia telah berhibernasi di kutub sana ?

Lautan omong kosong yang indah itu akan terhapus oleh satu tetes kebenaran yang terkuak..
Kebenaran yang mengoyak asa itu..

Susah untuk didapatkan..
Dan diperlukan lebih banyak peluh untuk mempertahankannya..

Rasa percaya itu..

Saturday, January 30, 2010

Hanya ini..


Dua sisi..
Indah rasa itu jika kau juga sadar..
Rindu menjadi berwarna jika kau juga tau bagaimana debarannya..

Tapi jika tak terbalas?
Cinta pun jadi goresan nestapa..
Bagaikan setiap kuncup bunga yang harus gugur sebelum menebarkan butiran aromanya..

Aku dan kamu..
Anggaplah kita menjadi pemegang kunci hati itu..
Kunci yang hanya satu..
Kalaupun kau paksa untuk mengembarkannya, ia tak kan sama..
Sudah terjamah..berbekas..
Seseorang telah meninggalkan jejak..yang mungkin tak tersapu oleh halus angin itu..

Saturday, January 23, 2010

Jangan dihiraukan . . .


Menangis..
Apa CUMA itu yang bs seorang cewe lakukan saat ada masalah?

Mungkin jawabannya iya..
Cewe kehabisan cara untuk memendam semua rasanya..
Jadi akhirnya, ia hanya bisa terpaku, menunduk, dan mengeluarkan butiran gejolak itu..

Seandainya tiap tetes air mata itu bisa bicara, ia pasti akan meneriakkan berbagai macam frase..apapun yang si cewe rasakan..

Lega..
Itu perasaan yang mungkin dirasakan ketika selesai menumpahkan ‘senjata’ itu..
Karena cewe hanya perlu melampiaskannya..
Menghilangkan semua sesak yang menghimpit jengkal di dadanya..

Karena apa ia menangis?
Puluhan jawaban untuk satu pertanyaan ini..
Masing-masing cewe punya alasan tersendiri kenapa ia menangisi masalah tersebut..
Yang pasti, ketika cewe menangisi suatu hal, itu berarti hal tersebut telah mengambil tempat di hatinya dan berharga…

*about wanna cry coz that silly thing :’(

Just it ?



I really love rain..
Does everyone else love it ?
Who cares..All I know, I can be my self and enjoy my unusual silly world when it rains..

Rainbow..
A thousand word can't represent how beautiful it is..
Give a color for an empty heart..

*aku slalu bahagia saat hujan turun,karena aku dapat mengenangmu untukku sendiriiii..*

Begini ternyata kesepian itu..:(


Well..
Untuk tulisan yang satu ini, aq mau MENGELUH..
karena hari ini aq gak menemukan orang untuk mendengarkan keluhanku..kembali lagi ke jalan yang pasti kupilih when none seems to listen..Coret-coret..

Huff..

Bosaaaaaaaaaaaaaaaaan..
aq pengen teriak sekencang2nya..
Liburan itu menyenangkan memang,,,tapi klw sudah terlalu lama bisa menumpulkan otak ternyata..:s

Hari ini aq dirumah sendirian..ok,mungkin tidak kedengaran terlau buruk krn kadang2 juga aq sendirian drmh..
Karena sendiri (ma2 klwr kota, pa2 kerja, adek skula) dan I've got nothing to do, jadilah aq mengambil Pe-We didpn TV..
Yach,hanya ini yang bs kulakukan..menonton tv..
Sebenarnya tidak seperti kedengarannya jg, malah kebanyakan tv yg 'menonton'ku..

Dan tiba2...LISTRIK PADAM !
Arigato gozaimasu, PLN..:) *andaikan senyum tu digantikan sabitan kapak..:p

Sekarang aku harus apa lagi??
Oke,aq coba Online dengan batre laptop seadanya -krn br saja aq charge-..
Tapi ternyata gda yg menarik..
Aq benar2 gtw mw ngapain..
Gak ada yg bs diajak ngumpul, krn yg lain blm menikmati masa liburan ini..(scream)

Seseorang yg biasanya pun dapat diandalkan -dan aq harapkan- sedang sibuk2nya dengan setumpuk tugas..
Yap, Mr.Rain harus membereskan rancangan dan laporan kuliahnya..
Karena 'perselingkuhannya' itu, lagi2 aq tak bisa menemukan seseorang untuk ku ajak bicara..(well,dy tetap mengirimiku sms, tp untuk saat ini aq butuh bicara >.< )
Sebenarnya aq betul2 memerlukannya..T_T
Tapi aq kan tak mungkin mengganggunya dengan cerita silly-ku ini...toh dy sedang berjuang demi masa depan !

Terakhir aq putuskan utk mendengarkan musik..
tapi apa yg aq dapat??
Sialll..lagu2 itu malah mengeluarkan sisi cengeng dalam diriku..
Malah mengingatkan how much I do m*** him..:(

Jadi yaa akhirnya,, air itu kembali tumpah..
Kali ini sampai terisak..
Karena saat inilah aq benar2 merasa sendiri..
Beginikah rasanya kesendirian itu??
Menyakitkan,ya?

Rantai itu sodara ;)


Kawan,teman,sahabat..

Apa seh beda dari ketiga kata tersebut..

Jujur..
Seandainya ada orang yg bertanya kepadaku, untuk beberapa detik aku akan terpaku dan bingung..
Aku sendiri sebenarnya tidak bisa membedakan ketiga level diatas…

Oke, secara teori yang sering bergema di antero jagat raya ini, ketiganya pasti berbeda..
Tergantung seberapa dekat kamu dengan mereka, apa saja yang biasa kamu bicarakan dengan mereka, juga beberapa macam “bla..bla..bla” lainnya..

Menurutku..itu tak lebih dari sebuah teori..
Terserah menurutmu apa..
Karena aku tak bias mengkotak-kotakkan manusia menurut ‘advantage and disadvantage”nya mereka..

Terlalu sadis rasanya jika kamu bisa menganggap seorang teman itu gak ada hanya karena satu kesalahannya..
Atau, terlalu piciklah kalau kamu menurunkan level seorang sahabat menjadi kawan, hanya karena pada satu malam dia tidak mengangkat teleponmu padahal kamu sedang butuh “tong sampah”..

Jadi, harus dinamakan apa orang-orang yang pernah datang dan mengisi hari-harimu?
Terserah..
Tapi aku hanya tidak suka melihat kasta-kasta itu..

Bisa saja kamu hanya menggunakan satu kata : Sodara..
Karena emank pada kenyataannya semua manusia tu sodara kan?
Jaoh memank… kamu harus menarik silsilah panjang yang ujungnya bertaut pada Nabi Adam..:)
Sodara..
Bukankah terdengar lebih dekat dan nyaman?
Karena tidak mudah untuk memutuskan tali persaudaraan..Ia tidak serapuh itu.. 

Friday, January 22, 2010

Hati ini..


Aku tau, dengan menangis tidak akan membuatmu hadir disini saat aku rindu..

Aku sadar, memejamkan mata dan merasakan sesaknya dadaku tidak akan membuatmu berdiri didepanku saat mataku terbuka..

Aku mengerti, ini bukan mauku apalagi maumu..
Ini takdir.

Tapi aku harus bagaimana..
Aku RINDU kamu..:’(

Rindu saat-saat kita bersama..
Setiap detiknya..

Kamu telah menorehkan namamu dalam hatiku..
Kamu tahu? Waktu itu kamu menggunakan tinta yang permanen..
Dan apa akibatnya?
Aku tak akan pernah bisa menghilangkannya,sayang..
Hati yang sudah terkunci,mungkinkah terbuka lagi?

Apakah aku juga menggunakan tinta yang sama ketika tiba dihatimu??

Twilight - Nu Moon :)


⊙ Ikatan yg tbentuk d antara kmi buknlah iktn yg bs dhncurkan oleh ktdakhadiran,jarak,dan waktu
(New Moon - 559)

⊙ Saat kau menyayangi seseorang,mustahil bersikap logis mengenai mrka..
(New moon - 324)

⊙ Smakin kau mencintai seseorg,smakin pkiranmu mnjd tdk rasional
(New Moon - 362)

⊙ Aq akn mnjd yg prtma mngakui bhwa aq tak brpengalaman mnjalin hbungan. Tp klihatanna msuk akal..laki2 n prempuan sharusna sdrajat,slh satu dr mrka tak bs slalu mghambur n mnylamatkn yg lain. Mrka hrus saling mnyalamatkan !
(Twilight - 492)

D O W N P O U R


Andaikan tiap tetesnya mewakili kata-kata..
Itu belum cukup utk perasaan ini..

Curahnya yang membasahi tanah,memberi aroma manis pada tiap sentinya..
Sama seperti jejakmu pada setiap sel ini..

Dingin..
Tapi tetap indah..

Sama seperti kita..
Tidak sempurna,tapi punya kata SALING..

Petir?
Menakutkan memang..

Anggaplah itu seperti jarak,waktu atau masalah yg menguji KEKUATAN kita..

Hingga saat ia reda..
Ia membuat kita terkenang akan seseorang dan mengerti apa arti kata RINDU !

060110
9:31 pm..
Rainy nite..
Ich vermisse dich !
>.<

For A Reason . . .


Kita mengetahui seseorang itu berharga ketika ia sudah tiada ?
Menurutku itu kalimat yg trlalu telenovela *melankolis*..
Karena seharusnya,sejak masih bersama pun kita sharusnya sadar betapa berharganya seseorang..

Setiap dr kita punya sesuatu yg tak ada pd yg lain..
Karena itu kan kita disebut makhluk sosial?
Ada utk saling melengkapi..

Ruas2 tangan manusia diberi celah kosong kan?Utk apa?
Karena suatu hari,kita akan menemukan orang yg tepat utk mengisi kekosongan itu..

Ada istilah berusaha dan berdoa,apa maksudnya?
Karena kita diajarkan utk mendukung satu hal dgn hal lainnya..

...

Anything happens for a reason !

Thursday, January 21, 2010

Aku tersadar !


Aku tersadar !
Seperti ada gemuruh yang membangunkan aq..
Ternyata aq telah sedikit 'melupakan' betapa berartinya mereka..
Ya..MEREKA..

Teman..bukan..mereka sudah aq anggap lebih..
Sahabat..mungkin..hanya saja aq tak dapat melihat mereka secara nyata..
Tapi itu bukan masalah,toh aq pun bertemu mereka bukan di alam nyata..

See?
Mereka tidak bisa aq lihat secara nyata,tapi aq begitu nyaman dengan kehadiran mereka..

Aq bisa tertawa nyaring karena siapa?
Karena mereka..
Aq bisa melampiaskan semua kekonyolanku pada siapa?
Mereka..

Mereka BERHARGA...
Dan hari ini aq benar-benar tersindir oleh kenyataan..

Ananda Sasnita SAYANG kalian semua,d'pampirezz..:*

It's You..Rain..:)


Owke..Aq akui semua hidupku berubaha sekarang..

Aq seakan punya rencana baru untuk masa depanku..
Ya, itu karena kamu..

Awalnya dulu mungkin tak pernah terpikir olehku bahwa kamu akan mengambil sebuah peran yang cukup besar dalam hidupku..
Mungkin aq bahkan tidak mengenal sapa kamu..Tapi itu DULU..Setahun yang lalu kira-kira..
Aq gak pernah ngebayangin kalau ternyata pemeran utama pria dalam dongeng hidupku adalah kamu..

Sekarang..
Nama kamu ada ditiap lembaran novel pribadiku..
Disitu lengkap..
Ada suaramu, sikapmu, tawamu, laranganmu, anjuranmu, perhatianmu, limpahan kasih sayangmu, bahkan kadang-kadang sundekmu..:D
I L all of that stuff..:)

"Khilaf"..
Itu mungkin alasanku kepadamu tentang komitmen kita ini..:D
Tapi tahukah kamu? Ini merupakan KEKHILAFAN TERINDAH dalam novel ini..dan semoga tidak ada kata2 tersadar dari khilaf pada chapter2 berikut na..

Lagu ini benar2 mengungkapkan cerita diatas, dalam versi yang indah lebih tepatnya..:)
Awalnya kamu bukanlah sesuatu yang aku pilih, tapi sekarang kamu adalah sesuatu yang ingin aku jaga..disini..:)


NEYO _ Never Knew I Needed

For the way you changed my plans
For being the perfect distraction
For the way you took the idea that I have
Of everything that I wanted to have
And made me see there was something missing (oh yeah)

For the ending of my first begin
(Ooh yeah yeah)(ooh yeah yeah)
And for the rare and unexpected friend
(Ooh yeah yeah)(ooh yeah yeah)
For the way you’re something that I never choose
But at the same time something I don’t wanna lose
And never wanna be without ever again (oh oh)

You’re the best thing I Never Knew I Needed
So when you were here I had no idea
You’re the best thing I never knew I needed
So now it’s so clear I need you here always

My accidental happily (ever after oh oh oh)
The way you smile and how you comfort me (with your laughter)
I must admit you were not a part of my book
But now if you open it up and take a look
You’re the beginning and the end of every chapter (oh oh)
You’re the best thing I never knew I needed (oh)

So when you were here I had no idea
You’re the best thing I never knew I needed (that I needed)
So now it’s so clear I need you here always
Who’d knew that I’d be here (who’d knew that I’d be here oh oh)
So unexpectedly (so unexpectedly oh oh)
Undeniably happy (hey)
Said with you right here, right here next to me (oh)

You’re the best thing I never knew I needed (said I needed oh oh)
So when you were here I had no idea
You’re the best thing I never knew I needed (needed oh)
So now it’s so clear I need you here always
Baby baby
Now it’s so clear I need you here always

*dedicated for My Rain..:)

Saturday, January 16, 2010

Belajar dari Alam ;)


Kita bisa belajar banyak..bukan hanya dari bangku sekolah yang dikelilingi oleh pilar-pilar kokohnya tapi juga dari sekeliling kita. Alam menyajikan banyak hal untuk kita amati -jika kita mau dan sedikit peka-.

Hari ini, 11 januari 2010,Selasa pagi sekitar pukul 09.00 WAS ( Waktu Ananda Sasnita :D ) kami sekeluarga berziarah ke kuburan ayah (kakek) dan mami (nenek). Disitu, aku mendapat beberapa “pelajaran” yang sebenarnya sudah sering ku dengar gaung-gaung teorinya. Mungkin pelajaran ini tidak bisa ku tangkap seandainya aku bersikap cuek sperti biasanya (kata salah seorang teman tentangku: manusia paling cuek sedunia yang pernah dikenalnya). Tapi hari ini lain, entah kenapa aku sedikit “peduli” dengan apa yang terjadi (sebenarnya akibat percakapan di handphone pada malam sebelumnya :D thanks ya J ) dan aku langsung saja bias mengamati “sesuatu”.

Jadi begini ceritanya (maaf, tadi baru muqaddimah :p ) :

Ketika sampai di komplek TPU di daerah Kutablang, Lhokseumawe tercinta, aku dan keluargaku langsung menuju ke ‘rumah baru’ ayah dan mami. Di belakang kami, beberapa anak berjalan mengikuti. Sebenarnya dari dulu aku sudah tau siapa mereka dan apa maksud mereka, tapi yaaa dulu aku kan tidak membuka mata seperti hari ini. Mereka itu anak-anak di sekitar komplek TPU yang biasa menawarkan jasa “servis rumah baru keluarga anda”. Ya, mereka anak-anak yang biasanya membersihkan kuburan yang akan diziarahi, dengan imbalan tentunya. Disinilah pelajaran pertama yang aku dapat. Anak-anak yang mungkin masih berumur 5-10 tahun (berjumlah 7 orang) itu sudah mengerti bagaimana caranya mencari “nafkah”. Memang sih uang yang mereka dapat itu sangat kecil, tapi toh mereka bekerja kan? Mereka mencabut rumput, mengatur batu-batu dan meratakan tanah di atas kuburan. Cepat memang, malah bisa dibilang gampang, tapi itu sebanding dengan umur mereka.

Pelajaran kedua yang aku dapat : setiap orang sudah punya rejeki masing-masing. Bisa dibayangkan kan seandainya aku dan keluargaku lebih memilih membersihkan makam itu sendiri tanpa meminta bantuan mereka? Benar, mereka tidak akan mendapatkan uang. Dan Allah sudah menggariskan bahwa ada rejeki mereka didalam uang orangtuaku, dan itu jatah mereka. Jadi intinya, jangan pernah menyerobot rejeki orang lain.

Baiklah, sekarang kita beralih ke pelajaran terakhir. Setelah tugas mereka selesai, mama yang memang sudah dari awal berniat “menggaji” mereka sebesar Rp.2000/orang langsung mengeluarkan dompetnya. Tapi mama tidak memiliki pecahan dua ribuan yang cukup untuk setiap mereka. Pecahan dua ribuan hanya ada dua lembar dan mama memberikannya kepada dua orang yang terkecil, sedangkan untuk lima orang sisanya, mama memberikan selembar sepuluh ribuan sambil berpesan “ini dibagi ama kawan-kawan yang belum dapat ya” kepada anak yang paling besar. Mereka pun pergi. Huff…amanah dan bersikap adil, itu inti pelajaran ketiga ini. Mama menitipkan uang tersebut pada anak itu, itu adalah amanah dan dia harus membagikan uangnya secara adil untuk kawan-kawannya. Semoga anak itu benar-benar amanah dan adil ^^

Wheeee…panjang juga ya pelajaran yang bisa didapat jika mau membuka mata untuk melihat sekitar. BELAJAR DARI ALAM ! J

About Me

My Photo
Miyoko Hirohata
Banda Aceh, NAD, Indonesia
Imperfection
View my complete profile
 
Ruang Kata© Designed by: Compartidisimo